Text
PENGGUNAAN METODE BINOMIAL UNTUK MENGESTIMASI NILAI KONTRAK OPSI SAHAM (SINGLE STOCK OPTIONS) YANG AKAN DIPERDAGANGKAN DI BURSA EFEK JAKARTA
Dari ketiga saham terpilih yang dilakukan pengujian, untuk keseluruhan periode observasi hanya saham ASII dan BBCA yang mampu memberikan keuntungan pada seri yang berbeda. Saham TLKM untuk pengujian seluruh periode observasi, untuk semua seri KOS seluruhnya menghasilkan kerugian. Pada KOS ASII keuntungan tertinggi terjadi pada posisi in the money seri pc+f dengan tingkat return per bulan mencapai 1,08%. Sedangkan pada KOS BBCA terjadi pada posisi out of the money seri pc-3f sebesar 0,27% per bulan. Dari hasil pengujian untuk masing-masing transaksi ternyata semua saham mampu menghasilkan keuntungan dengan tingkat return jauh di atas tingkat suku bunga SBI yang hanya mencapai rata-rata 1,26 % per bulan. KOS ASII mencatat keuntungan tertinggi dengan tingkat return sebesar 21,48% sebulan. KOS BBCA keuntungan tertinggi sebesar 7.75 % sebulan. sedangkan KOS TLKM menghasilkan keuntungan sebesar 12.37 % sebulan. Dengan hasil tersebut menunjukkan bahwa transaksi KOS mampu memberikan harapan untuk memperoleh keuntungan yang signifikan sepanjang investor memperhatikan timing investasinya, dengan tidak berinvestasi di instrumen ini secara terus menerus.
Membaiknya kondisi pasar modal Indonesia belakangan ini seharusnya bisa menjadi momentum yang tepat untuk segera memperdagangkan instrumen KOS ini. Seperti kita ketahui bahwa selama tahun 2004 ini akan ada dua peristiwa politik besar di negeri ini yaitu pemilihan umum dan pemilihan presiden dan wakil presiden secara langsung, sehingga dikhawatirkan akan mempengaruhi situasi ekonomi secara nasional termasuk bursa yang sangat rentan dengan isu-isu politik.
30002059 | 2059 | RLC MM (Server RLC) | Available |
No other version available