Text
PERAN INVOLVEMENT TERHADAP PEMBENTUKAN ATTITUDE DAN PURCHASE INTENTION DI DALAM MEDIA SOSIAL BRAND (STUDI KASUS: TIKTOK)
Interactivity didefinisikan sebagai kemampuan media untuk menyediakan synchronous communication dengan menekankan kecepatan respon dan kualitas informasi. Penelitian sebelumnya telah mempelajari tentang peran interactivity dalam meningkatkan secara positif involvement pelanggan terhadap mobile retail advertising. Tidak hanya interactivity, brand familiarity dan information quality juga merupakan faktor yang dapat meningkatkan involvement di dalam media sosial berdasarkan hasil penelitian lainnya yang telah dilakukan di dalam konteks media sosial. Lebih lanjut, involvement terbukti sebagai salah satu faktor yang dapat mendorong pembentukan attitude secara positif. Akibatnya, intensitas pembelian di masa depan (future purchase intention) akan meningkat karena adanya attitude yang positif terhadap suatu brand. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari peran interactivity sebagai salah satu prediktor pendukung dalam meningkatkan involvement pelanggan di dalam konteks media sosial. Data dikumpulkan dari 195 responden Indonesia yang tergolong pengguna aktif TikTok dengan rentang usia 18-48 tahun. Responden dipilih dengan menggunakan kriteria sampel yang sudah ditentukan berdasarkan dari rekomendasi penelitian-penelitian sebelumnya. Hasil menunjukkan bahwa interactivity dapat membentuk involvement secara positif di dalam media sosial sebuah brand. Sementara faktor lainnya seperti information quality dan brand familiarity memainkan peran yang lebih dominan dalam membentuk involvement pelanggan. Selain itu, keterlibatan terhadap media sosial secara positif mempengaruhi attitude yang mengarah pada intensitas pembelian yang lebih tinggi. Namun, involvement tidak terbukti menjadi salah satu faktor yang dapat meningkatkan intensitas pembelian.
30007118 | 7118 | RLC MM (Rak Tesis) | Available |
No other version available