Text
ANALISIS FAKTOR RISIKO MANAJEMEN RANTAI PASOKAN YANG BERKELANJUTAN INDUSTRI FARMASI DI INDONESIA
Keberlangsungan perusahaan dapat dilakukan dengan lima dimensi keberlanjutan, yaitu ekonomi, sosial, lingkungan, institusional, dan teknikal. Risiko dalam rantai pasokan farmasi tidak hanya dapat mempengaruhi kinerja perusahaan tetapi juga dapat mempengaruhi kehidupan manusia. Risiko dalam rantai pasokan farmasi (PSC) dapat dikendalikan dengan adanya mitigasi risiko. Dalam penelitian ini dilakukan analisis menggunakan studi literatur dan diidentifikasi faktor yang memiliki risiko lebih besar. Teridentifikasi empat puluh empat faktor risiko dan dari analisis pareto didapatkan sepuluh faktor risiko. Best Worst Method (BWM) digunakan untuk mengevaluasi sepuluh faktor risiko yang memiliki risiko lebih tinggi. Dari penelitian ini didapatkan ‘biaya-biaya (bahan baku, bahan kemas, investasi, gaji, transportasi, pemeliharaan)’ memiliki bobot paling tinggi sehingga menjadi faktor risiko penting yang perlu ditindaklanjuti untuk kesuksesan manajemen rantai pasokan berkelanjutan industri farmasi di Indonesia. Penelitian ini diharapkan dapat membantu para manajer di industri farmasi dalam membuat dan mengambil keputusan mengurangi risiko manajemen rantai pasokan dan meneruskan keberlanjutannya.
30007372 | 7372 | RLC MM (Rak Tesis) | Available |
No other version available