Text
PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DAN ROLE OVERLOAD TERHADAP BURNOUT PEGAWAI SEKTOR PUBLIK DENGAN MODERASI PRAKTIK MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Burnout pada pegawai sektor publik menjadi isu penting karena tingginya tuntutan kerja dan tekanan dalam lingkungan pemerintahan, yang berdampak pada kesejahteraan individu dan kinerja organisasi. Penelitian ini meneliti pengaruh kepemimpinan transformasional (TFL) dan role overload terhadap burnout di kalangan pegawai sektor publik, dengan fokus pada peran moderasi praktik manajemen sumber daya manusia (HRM). Data dikumpulkan dari 415 pegawai Badan Pusat Statistik (BPS) dan dianalisis menggunakan Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa TFL berperan signifikan dalam mengurangi burnout dengan memberikan visi, motivasi, dan dukungan kepada pegawai. Di sisi lain, role overload juga teridentifikasi sebagai kontributor signifikan meningkatkan burnout pegawai. Selain itu, temuan penelitian ini menyoroti sisi gelap dari HRM yang berlebihan yang dapat melemahkan efek positif kepemimpinan transformasional dan justru berpotensi memperparah burnout pegawai sehingga diperlukan pendekatan HRM yang seimbang dan berorientasi pada kesejahteraan pegawai. Secara keseluruhan, penelitian ini memberikan wawasan tentang interaksi antara TFL, role overload, dan HRM serta menawarkan pengetahuan yang berharga bagi para pemangku kepentingan terkait praktik HRM di sektor publik.
30007535 | 7535 | RLC MM (Rak Tesis) | Available |
No other version available