Text
ANALISIS PENGARUH WORD OF MOUTH DAN PERSONAL SELLING DALAM PEMASARAN KUPEDES PADA BRI KANTOR CABANG JAKARTA JATINEGARA
Karya akhir ini membahas mengenai komunikasi pemasaran atau promosi yang dilakukan dalam memasarkan Kupedes BRI sebagai satu-satunya produk pinjaman yang dipasarkan oleh BRI melalui BRI Unit. Responden dalam penelitian ini adalah nasabah peminjam atau debitur para pengusaha kecil yang tinggal di Jakarta dengan jumlah pinjaman Rp. 50 Juta ke bawah. Dalam kenyataannya bahwa produk perbankan yang lebih banyak dipromosikan adalah produk simpanan dibanding produk pinjaman. Hal ini menunjukkan masih melekatnya prinsip 'masyarakat yang butuh kredit yang akan mencari bank, sehingga seolah-olah bank tidak membutuhkan debitur. Pada umumnya bank tidak secara terbuka menyampaikan produk pinjamannya kepada masyarakat, kecuali untuk jenis kredit-kredit konsumptif seperti kredit pemilikan rumah (KPR), kredit pemilikan kendaraan (KPK) dan kartu kredit yang promosinya dilakukan dengan cukup gencar. Salah satu alasan masih kurang gencarnya promosi perbankan untuk produk pinjaman khususnya untuk kredit usaha adalah karena masih banyaknya faktor- faktor yang harus dipertimbangkan dalam memilih debitur antara lain faktor Five C's of Credit yaitu character, capacity, capital, condition dan collateral. Bahkan dalam wawancara yang dilakukan oleh penulis terhadap petugas pemasaran kredit BRI Unit terungkap bahwa meskipun tanpa dipromosikan secara gencar namun para calon debitur banyak yang datang mengajukan kredit sehingga membuat kewalahan petugas bank dalam melayaninya. Memang dalam kenyataan banyak calon debitur yang membutuhkan pinjaman, namun tidak banyak yang merupakan calon debitur yang potensil baik dari segi kemampuan usaha maupun dari segi karakter.
30002087 | 2087 | RLC MM (Server RLC) | Available |
No other version available